First love ♥ ♥ ♥♥ ♥ ♥

Kisah ini berawal dari seorang gadis remaja tomboy yang Menyadari bahwa dirinya kini bisa merasakan jatuh cinta, yup i’ts First love.
Disaat kau mulai menyadari ternyata kau mencintai orang yang ga pernah terlitas di pikiran mu..apa yang akan kamu rasakan….???
ya pasti bingung,itu pula yang di rasakan gadis ini terhadap pria tersebut.. kisah ini di mulai ketika anak kecil ini telah tumbuh menjadi anak gadis. Gadis ini mengenal sang pria sejak dari masa kecil mereka,pada masa kecil mereka,bisa di katakan mereka berdua bukan merupakan teman yang dekat,justru mereka selalu bertengkar dan bermusuhan,sampai-sampai ibu pria ini pun selalu bilang ” Di mana ada pria,pasti gadis ini menangis ” karena mereka selalu bertengkar dan bermusuhan ini. Samapi akhirnya pada suatu saat karena ada beberapa alasan yang akhirnya membuat sang anak kecil ini harus ikut orang tua mereka untuk pindah ke kota lain, hari demi hari berlalu berganti bulan,tahun dan anak kecil itupun telah tumbuh menjadi Gadis muda.

” Mama dan papa akan pindah lagi, bagaimana kamu mau ikut mama papa sekarang atau nanti kalau sudah lulus SMP…” yah kata-kata ini yang di ucapkan oran tua gadis ini,di saat kelurga ini memutuskan untuk meninggalkan kota ini dan pindah ke kota lain.. ” aku di sini dulu aja ma,biar SMP aku selesai dulu “, ya itu adalah jawab si gadis ini, ” ya uda kalo gitu kamu tinggal di rumah Oma dulu,sampe selesai sekolah mu SMP ini,mama belom boleh kamu untuk kos dulu,jadi sekolahnya laju saja dari rumah Oma ” beginilah jawaban sang orang tua,yang sepertinya sudah memikirkan terlebih dulu sebelu sang anak gadis memberi jawabanya.
Waktu pun berlalu,sang gadis kini telah tinggal bersama sang Oma dan terus berjuang menyelesaikan sekolahnya ini, gadis ini tinggal di kota yang sama dengan pria ini,ya kota masa kecil mereka. Sampai akhirnya suatu hari gadis ini ke Gereja,ya gereja yang sama seperti masa kecilnya ini,dan di sini lah awal sang Gadis dan Pria ini bertemu setelah hampir 5 tahun mereka tak bertemu.
” ya ampun itu beneran dia..Kok berubah banget ya,sekaran kelihatan dewasa dan lebih pendiam,itu yang membuat dia terlihat berkharisma…” bisik sang gadis dalam hatinya, Mungkin karena pertengkaran masa kecil mereka itulah yang meninggalkan kenangan,maka tak heran gadis ini pun ingin melihat seperti apa musuh bebuyutan masa kecilnya itu sekarang.

” hei..lama ya ga ketemu,apa kabar ? ” ya benar sang pria pun menghampiri sang gadis,setelah mungkin dia menyadari sang Anak kecil itu kini telah kembali.. ” Oh iya..kabar baik ” sang gadis pun menjawab sambil tersenyum.. “kenapa ga ikut mama papa ” , “iya abis kalo ikut pindah lagi sayang,uda kelas 3 SMP sekarang,jd mau selesain SMP dulu aj ” ya perbincangan itu berlanjut kembali,samapi akhirnya mereka memutuskan untuk menyelesaikan perbincangan itu.
” kok dia tahu ya soal aku,padahal kan ga pernah ketemu “ ya itu yang di pikirkan sang gadis saat malam setelah pertemua tadi, rupanya kata-kata sang pria “kenapa ga ikut mama papa” itu yang terus ad di benak gadis ini.Karena gadis ini berpikir apa diam-diam pria ini mengetahui perkembangan dalam keluarganya.
Gadis ini hanya memiliki kesempatan 1x dalam seminggu untuk bertemu sang pria,dan itu berarti 4x dalam sebulanya,dan tepat sekali Hari minggu saat mereka kebaktian di gereja ini lah mereka bertemu.
Gadis ini hanya memiliki kesempatan 1x dalam seminggu untuk bertemu sang pria,dan itu berarti 4x dalam sebulanya,dan tepat sekali Hari minggu saat mereka kebaktian di gereja ini lah mereka bertemu.

” Ya ampun keren banget,apalagi pas main musik gini,bener-bener berbeda ” ya itu yang di katakan si gadis dalam hati saat melihatnya bermain Piano di gereja mereka ini, sang Pria memang pandai bermain Piano dan Kibord. Dan gadis ini merasa di saat sang pria bermain alat musik inilah sang pria terlihat dewasa dan berkharisma.


” kita akan jalan-jalan besok hari rabu, bagi yang mau ikut bisa kumpulkan dana sebesar 20 ribu rupiah ke panitia ” salah satu aktifis kaum muda di gereja mereka mengumumkan agenda kegiatan tersebut. sampai akkirnya tiba hari itu, “kak aku mau bayar ” , “oh kamu,kamu udah bayar kok..” , “ah kakak masa sih,kan aku baru mau bayar hari ini..”, “iya beneran kamu uda,ne lihat nama kau ad di daftar yang sudah bayar “,“tapi aku belom bayar kak..ne aku bawa ne uangnya,masa uda,salah nulis kakak ya ..”,“ga kok bener,” . Sedikit terjadi keriuhan antara sang bendahara dan sang gadis,karena sang gadis merasa belum membayar iuran tersebut..lalu siapa yang membayarnya.
” eh ikutan juga..”,” iya hehehe…”,“apa ne kok banyak banget isi tasnya”, “iya ada baju ganti sama makanan dan minuman “,” kamu mw ikut berenang juga ya”,” ya tadinya si engga,tp di ajakin anak2 jadi mau aj”, mereka bercakap-cakap sebelum akhirnya pergi bersama rombongan teman-teman mereka.
“eh ke sana yuk sup bawang bombay nya enak loh “, “oh masa si,ud nyobain ?? “,“uda pernah sih,mau ga ke sana? ,” eh engga deh di sini aj,” mau di bawain apa..?,“enggak deh,mau duduk nunggu yang pd mau berenang”. Sang pria pun pergi ke tempat yang dituju,ya sebuah cafe kecil di mana mereka bersama dengan teman-teman mereka bermain di sebuah tempat wisata.
“ne di makan,sebelum mau berenang makan ini dulu” sang pria menyodorkan sebuah bungkus makanan yang ternyata di dalamnya berupa roti bakar rasa coklat kesukaan sang gadis ” wah repot ya,kan ga minta apa-apa “,“ga papa makan aja..” sang pria pun tersenyum sambil berlalu pergi menghampiri teman-temannya. “ihirr..uda di bayarin,debeliin roti..ya ampun baik banget ya” sontak asang gadis pun terkejut mendengar perkataan sang temannya tersebut, “di bayarin..??,maksudnya??,sang gadis merasa agak bingung dengan ucapan temanya tersebut,” iya tadi pagi kan si A (sebutan untuk sang pria) dateng-dateng,langsung bayarin kamu,ama kakaknya..” begitu kata sang teman. Sang gadis pun hanya bisa terdiam sambil melihat pria tersebut bersama teman-temanya yang tengah bermain Basket di lapangan.
Sang gadis pun menuju kolam renang untuk bersiap-siap berenang bersama temannya, “ayo cepetan ganti baju..” kata salah satu temannya yang telah duluan berada dalam kolam tersebut ” seger loh…”, ” entar deh coba,dingin ga..”,kata sang gadis sambil mencelupkan kakinya, “duh gak deh dingin banget..aku ga berenang deh..”, ” ya gi mana si tadinya paling semangat ngajakin..”,kata sang teman yang tiba-tiba memegang kakinya dari dalam kolam,” eh gak..gak..aha gak berenang, nik tolongin nik,aduh aku di tarik-tarik,nik tolong..”,teriak sang gadis ke salah satu temenya yang kebetulan juga tidak berenang,tapi berada di dekat mereka. Akhirnya sang gadis bersama temanya ini memilih hanya mengilingi tempat-tempat yang berada dalam tempat wisata tersebut.
” Aduh nik cape banget…”,sambil mengipasi badanya dengan tangannya,” ayo beli minum..”,ajak sang teman ” yuk..”, tiba-tiba saja ” nih..”,salah satu teman pria mereka datang dan memberikan 2 botol fanta dingin kepada sang gadis dan temanya. “Aduh makasih ya,tau aja..”,” ni buat nik dari aku,klo ini buat kamu dari itu..tu..”(sambil menunjuk tangannya ke sesosok pria,ya pria yang di sukai sang gadis ),yang dari tadi cuma ngelihatin kamu sambil ngambil foto-foto kamu diam-diam..”,kata sang teman pria ini kepada si gadis,iya maklum saja teman pria ini adalah sahabat sang gadis dari masa kecil mereka dan teman dari si pria yang di sukai gadis ini.

“Katanya mo berenang,kok ga jadi..”, tiba-tiba si pria datang dan mulai bertanya padanya.” iya dingin banget,jd ga jadi…”,“ ayo nik kita jalan-jalan..”,tiba temanya mengajak teman wanita sang gadis untuk jalan-jalan,dengan maksud untuk meninggalkan mereka berduaan saja. ” eh mau ke mana..,ikut..”,“uda kamu tuh di sini aja…”,” ayoo kalo mau pergi semua aja jangan berdua doang..”,kata sang gadis ke pada teman-temanya itu dengan nada gugup,karena sang gadis pun menyadari maksud dari teman-temanya tersebut. Akhirnya mereka berempat pun pergi bersama sambil bercanda gurau bersama.
Sejak saat jala-jalan tersebut,Sang gadis mulai merasa ada yang berbeda dari sang pria,sang pria pun mulai terlihat lebih perhatian pada sang gadis.Walapun sang pria tidak mengatakanya,tapi sang gadis mersakan dan melihat perhatian dari sang pria. Ya sang gadis merasa pria tersebut sangat misterius dan sulit di pahami,karena sang pria tidak pernah mengatakan apa-apa tapi lebih banyak dalam bertindak. Sehingga sangat sulit membuat gadis ini menebak apa sebenarnya yang akan terjadi pada mereka berdua.

Sampai Akhirnya sang gadis menyelesaikan seklohnya,dan kembali berkumpul dengan orantuanya. Selama perjalanan menuju kota sang orang tua sang gadis tak henti-hentinya menangis karena sang gadis sadar betul dia tidak akan bertemu dengan sang pria lagi,saat dia akan tinggal bersama orang tuanya. Ya rasa kehilangan yang amat sangat,mebuat sanga gadis sedih. Sang gadis sangat Mencintai Pria ini,karena dialah CINTA PERTAMA sang gadis.

No comments:
Post a Comment